Perbedaan Model, Metode, Teknik, Pendekatan, Teori dan Strategi
I.
PENDEKATAN PEMBELAJARAN
Dalam
mengajar guru harus pandai menggunakan pendekatan secara arif dan bijaksana, bukan
sembarangan yang bisa merugikan anak didik. Pandangan guru terhadap anak didik
akan menentukan sikap dan perbuatan. Setiap guru tidak selalu mempunyai
pandangan yang sama dalam menilai anak didik. Hal ini akan mempengaruhi
pendekatan yang guru ambil dalam pengajaran. Pendekatan pembelajaran dapat
diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses
pembelajaran, yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses yang
sifatnya masih sangat umum, di dalamnya mewadahi, menginsiprasi, menguatkan,
dan melatari metode pembelajaran dengan cakupan teoretis tertentu. Dilihat dari
pendekatannya, pembelajaran terdapat dua jenis pendekatan, yaitu: (1)
pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada siswa (student
centered approach) dan (2) pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau
berpusat pada guru (teacher centered approach).
Pendekatan dapat
diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses
pembelajaran. Pendekatan yang berpusat pada guru menurunkan strategi
pembelajaran langsung (direct instruction), pembelajaran deduktif atau
pembelajaran ekspositori. Sedangkan, pendekatan pembelajaran yang berpusat pada
siswa menurunkan strategi pembelajaran discovery dan inkuiri serta strategi
pembelajaran induktif (Sanjaya, 2008:127).
II.
STRATEGI PEMBELAJARAN
Dari pendekatan pembelajaran yang telah ditetapkan selanjutnya diturunkan
ke dalam strategi pembelajaran. Strategi dalam kegiatan pembelajaran dapat
diartikan dalam pengertian secara sempit dan pengertian secara luas. Dalam
pengertian sempit bahwa istilah strategi itu sama dengan pengertian metode
yaitu sama-sama merupakan cara dalam rangka pencapaian tujuan. Dalam pengertian
luas sebagaimana dikemukakan Newman dan Logan (Abin Syamsuddin Makmun, 2003)
mengemukakan empat unsur strategi dari setiap usaha, yaitu:
1.
Mengidentifikasi dan menetapkan spesifikasi dan kualifikasi hasil (out put) dan
sasaran (target) yang harus dicapai, dengan mempertimbangkan aspirasi dan
selera masyarakat yang memerlukannya.
2.
Mempertimbangkan dan memilih jalan pendekatan utama (basic way) yang paling
efektif untuk mencapai sasaran.
3.
Mempertimbangkan dan menetapkan langkah-langkah (steps) yang akan dtempuh sejak
titik awal sampai dengan sasaran.
4. Mempertimbangkan
dan menetapkan tolok ukur (criteria) dan patokan ukuran (standard) untuk
mengukur dan menilai taraf keberhasilan (achievement) usaha.
Jika kita
terapkan dalam konteks pembelajaran, keempat unsur tersebut adalah:
1.
Menetapkan spesifikasi dan kualifikasi tujuan pembelajaran yakni perubahan
profil perilaku dan pribadi peserta didik.
2.
Mempertimbangkan dan memilih sistem pendekatan pembelajaran yang dipandang
paling efektif.
3.
Mempertimbangkan dan menetapkan langkah-langkah atau prosedur, metode dan
teknik pembelajaran.
4.
Menetapkan norma-norma dan batas minimum ukuran keberhasilan atau kriteria dan
ukuran baku keberhasilan.
Sementara itu, Kemp (Wina Senjaya, 2008) mengemukakan bahwa strategi
pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan
siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien.
Selanjutnya, dengan mengutip pemikiran J. R David, Wina Senjaya (2008)
menyebutkan bahwa dalam strategi pembelajaran terkandung makna perencanaan.
Artinya, bahwa strategi pada dasarnya masih bersifat konseptual tentang
keputusan-keputusan yang akan diambil dalam suatu pelaksanaan pembelajaran.
Dilihat dari strateginya, pembelajaran dapat dikelompokkan ke dalam dua
bagian pula, yaitu: (1) exposition-discovery learning dan (2) group-individual
learning (Rowntree dalam Wina Senjaya, 2008). Ditinjau dari cara penyajian
dan cara pengolahannya, strategi pembelajaran dapat dibedakan antara strategi
pembelajaran induktif dan strategi pembelajaran deduktif.
III.
METODE PEMBELAJARAN
Metode merupakan langkah operasional dari strategi pembelajaran yang
dipilih dalam mencapai tujuan belajar, sehingga bagi sumber belajar dalam
menggunakan suatu metode pembelajaran harus disesuaikan dengan jenis strategi
yang digunakan. Ketepatan penggunaan suatu metode akan menunjukkan
fungsionalnya strategi dalam kegiatan pembelajaran. Istilah metode dapat
digunakan dalam berbagai bidang kehidupan, sebab secara umum menurut kamus
Purwadarminta (1976), metode adalah cara yang telah teratur dan terfikir
baik-baik untuk mencapai sesuatu maksud. Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa
Indonesia, metode adalah cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan
suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan. Metode berasal dari kata
method (Inggris), artinya melalui, melewati, jalan atau cara untuk memeroleh
sesuatu.
Berdasarkan pengertian tersebut di atas jelas bahwa pengertian Metode pada
prinsipnya sama yaitu merupakan suatu cara dalam rangka pencapaian tujuan,
dalam hal ini dapat menyangkut dalam kehidupan ekonomi, sosial, politik, maupun
keagamaan. Unsur–unsur metode dapat mencakup prosedur, sistimatik, logis, terencana
dan aktivitas untuk mencapai tujuan. Adapun metode dalam pembahasan ini yaitu
metode yang digunakan dalam proses pembelajaran. Pembelajaran dapat diartikan
sebagai setiap upaya yang sistimatik dan disengaja untuk menciptakan
kondisi-kondisi agar kegiatan pembelajaran dapat berjalan secara efektif dan
efisien. Dalam kegiatan pembelajaran tersebut tidak dapat lepas dari interaksi
antara sumber belajar dengan warga belajar, sehingga untuk melaksanakan
interaksi tersebut diperlukan berbagai cara dalam pelaksanaannya. Interaksi
dalam pembelajaran tersebut dapat diciptakan interaksi satu arah, dua arah atau
banyak arah. Untuk masing-masing jenis interaksi tersebut maka jelas diperlukan
berbagai metode yang tepat sehingga tujuan akhir dari pembelajaran tersebut
dapat tercapai. Metode dalam pembelajaran tidak hanya berfungsi sebagai cara
untuk menyampaikan materi saja, sebab sumber belajar dalam kegiatan
pembelajaran mempunyai tugas cakupan yang luas yaitu disamping sebagai
penyampaikan informasi juga mempunyai tugas untuk mengelola kegiatan
pembelajaran sehingga warga belajar dapat belajar untuk mencapai tujuan belajar
secara tepat. Jadi, metode pembelajaran dapat diartikan sebagai cara yang
digunakan untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam bentuk
kegiatan nyata dan praktis untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Berdasarkan hal tersebut maka kedudukan metode dalam pembelajaran mempunyai
ruang lingkup sebagai cara dalam:
1. Pemberian
dorongan, yaitu cara yang digunakan sumber belajar dalam rangka memberikan
dorongan kepada warga belajar untuk terus mau belajar.
2.
Pengungkap tumbuhnya minat belajar, yaitu cara dalam menumbuhkan rangsangan
untuk tumbuhnya minat belajar warga belajar yang didasarkan pada kebutuhannya.
3.
Penyampaian bahan belajar, yaitu cara yang digunakan sumber belajar dalam
menyampaikan bahan dalam kegiatan pembelajaran
4. Pencipta
iklim belajar yang kondusif, yaitu cara untuk menciptakan suasana belajar yang
menyenangkan bagi warga abelajar untuk belajar
5. Tenaga
untuk melahirkan kreativitas, yaitu cara untuk menumbuhkan kreativitas warga
belajar sesuai dengan potensi yang dimilikinya
6. Pendorong
untuk penilaian diri dalam proses dan hasil belajar, yaitu cara untuk
mengetahui keberhasilan pembelajaran
7. Pendorong
dalam melengkapi kelemahan hasil belajar, cara untuk untuk mencari pemecahan
masalah yang dihadapi dalam kegiatan pembelajaran Strategi pembelajaran
sifatnya masih konseptual dan untuk mengimplementasikannya digunakan berbagai
metode pembelajaran tertentu.
Dengan kata lain, strategi merupakan “a plan of operation achieving
something” sedangkan metode adalah “a way in achieving something”
(Wina Senjaya (2008). Jadi, metode pembelajaran dapat diartikan
sebagai cara yang digunakan untuk mengimplementasikan rencana yang sudah
disusun dalam bentuk kegiatan nyata dan praktis untuk mencapai tujuan
pembelajaran. Terdapat beberapa metode pembelajaran yang dapat digunakan untuk
mengimplementasikan strategi pembelajaran, diantaranya:
1) ceramah
2) demonstrasi
3) diskusi
4) simulasi
5) laboratorium
6) pengalaman lapangan
7) brainstorming
8) debat
9) simposium, dan sebagainya.
IV.
TEKNIK PEMBELAJARAN
Selanjutnya metode pembelajaran dijabarkan ke dalam teknik dan gaya
pembelajaran. Dengan demikian, teknik pembelajaran dapat diatikan
sebagai cara yang dilakukan seseorang dalam mengimplementasikan suatu metode
secara spesifik. Misalkan, penggunaan metode ceramah pada kelas dengan jumlah
siswa yang relatif banyak membutuhkan teknik tersendiri, yang tentunya secara
teknis akan berbeda dengan penggunaan metode ceramah pada kelas yang jumlah
siswanya terbatas. Demikian pula, dengan penggunaan metode diskusi, perlu
digunakan teknik yang berbeda pada kelas yang siswanya tergolong aktif dengan
kelas yang siswanya tergolong pasif. Dalam hal ini, guru pun dapat
berganti-ganti teknik meskipun dalam koridor metode yang sama.
V.
MODEL PEMBELAJARAN
Model pembelajaran pada dasarnya merupakan bentuk pembelajaran yang
tergambar dari awal sampai akhir yang disajikan secara khas oleh guru. Dengan
kata lain, model pembelajaran merupakan bungkus atau bingkai dari penerapan
suatu pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran. Model pembelajaran adalah bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal
sampai akhir yang disajikan secara khas oleh guru di kelas. Dalam model
pembelajaran terdapat strategi pencapaian kompetensi siswa dengan pendekatan,
metode, dan teknik pembelajaran. Namun ada juga yang menjelaskan
bahwa ada 65 model pembelajaran PAIKEM. Dan itu tidak dapat kita jelaskan satu
persatu di sini, sebab pembahasan dalam tulisan ini tidak lah mengkhususkan
untuk membahas model pembelajaran tersebut.
Contoh
: model yang digunakan guru PAIKEM, Pendekatan pembelajaran yang telah
ditetapkan pemerintah adalah pendekatan pembelajaran yang terfokus pada siswa,
dimana strategi pembelajaran siswa aktif, bisa mengungkapan gagasan,
penemuan-penemuan
VI.
TEORI PEMBELAJARAN
TEORI adalah
serangkaian bagian atau variabel, definisi, dan dalil yang saling berhubungan
yang menghadirkan sebuah pandangan sistematis mengenai fenomena dengan
menentukan hubungan antar variabel, dengan maksud menjelaskan fenomena alamiah.
Labovitz dan Hagedorn mendefinisikan TEORI sebagai ide pemikiran “pemikiran
teoritis” yang mereka definisikan sebagai “menentukan” bagaimana dan mengapa
variable-variabel dan pernyataan hubungan dapat saling berhubungan.
“ A theory is a set of
interrelated constructs (concepts), definitions, and propositions that present
a systematic view of phenomena by specifying relations among variables, with
the purpose of explaning and predicting the phenomena.”
Di dalam definisi ini terkandung tiga konsep penting:
Pertama, suatu teori adalah satu set
proposisi yang terdiri atas konsep-konsep yang berhubungan. Kedua, teori
memperlihatkan hubungan antarvariabel atau antar konsep yang menyajikan suatu
pandangan yang sistematik tentang fenomena. Ketiga, teori haruslah menjelaskan
variabelnya dan bagaimana variabel itu berhubungan. (Kerlinger (1973:9))
Ismaun (2001:32) mengemukakan bahwa
teori adalah pernyataan yang berisi kesimpulan tentang adanya keteraturan
subtantif. Sedangkan secara lebih spesifik di dalam ilmu sosial, terdapat pula
teori sosial. Neuman mendefiniskan teori sosial adalah sebagai sebuah sistem
dari keterkaitan abstraksi atau ide-ide yang meringkas dan mengorganisasikan
pengetahuan tentang dunia sosial. [1] Teori social menurut Neuman adalah
sebagai sebuah system dari keterkaitan abstraksi atau ide-ide yang meringkas
dan mengorganisasikan pengetahuan tentang dunia social.
Oleh karena itu Neuman menjelaskan
bahwa Teori terdiri atas beberapa elemen:
1. Konsep
>>symbol dan definisi
2.
Scope(lingkup)
3.
Relationship
Teori adalah
serangkaian bagian atau variabel, definisi, dan dalil yang saling berhubungan
yang menghadirkan sebuah pandangan sistematis mengenai fenomena dengan
menentukan hubungan antar variabel, dengan maksud menjelaskan fenomena alamiah.
Labovitz dan Hagedorn mendefinisikan teori sebagai ide pemikiran “pemikiran
teoritis” yang mereka definisikan sebagai “menentukan” bagaimana dan mengapa
variable-variabel dan pernyataan hubungan dapat saling berhubungan.[2].
Kata teori memiliki arti yang
berbeda-beda pada bidang-bidang pengetahuan yang berbeda pula tergantung pada
metodologi dan konteks diskusi. Secara umum, teori merupakan analisis hubungan
antara fakta yang satu dengan fakta yang lain pada sekumpulan fakta-fakta .[3]
Selain itu, berbeda dengan teorema, pernyataan teori umumnya hanya diterima
secara "sementara" dan bukan merupakan pernyataan akhir yang
konklusif. Hal ini mengindikasikan bahwa teori berasal dari penarikan
kesimpulan yang memiliki potensi kesalahan, berbeda dengan penarikan kesimpulan
pada pembuktian matematika.
BONUS NEW MEMBER 20%
BalasHapusCemePoker ialah agen Poker Online, Domino, Ceme, dan Capsa yg menyediakan berbagai tidak sedikit game dengan 1 user ID saja dan cemepoker di anugerahkan sbg duta judi poker dgn rating win tertinggi.
Cemepoker menjamin 100% keamanan beberapa membernya tambah pemain Poker abdi dipastikan 100% Player VS Player.
jangan sampai teledor nantikan kompensasi merenggut tiap-tiap bulannya dan upah referal seangkatan pandangan hidup
https://www.pokerceme.info/daftar-poker-online-deposit-via-ovo/
Ayo main sekarang hanya di cemepoker ---> http://104.248.153.37/
DEPOSIT BISA VIA OVO!
BalasHapusAgen Bandar Taruhan Judi Bola Sbobet Online Terpercaya dan paling baik yang menyediakan jasa layanan terhadap permulaan akun permainan judi atau taruhan online buat anda di perwakilan judi online yg berpangkat International, sah dan terpercaya hanya di http://104.248.148.252/.
Sbg Perwakilan Bola Sbobet Indonesia Terpercaya, ZeusBola sudah berkerja sama bersama kongsi Sbobet beroperasi di Asia yg dilisensikan oleh First Cagayan Leisure & Resort Corporation, Manila-Filipina dan di Eropa dilisensikan oleh orang nomor 1 Isle of Man buat beroperasi sbg juru taruhan olahraga sedunia.
https://bolazeus.info/2019/01/03/bermain-judi-online-terpercaya-menggunakan-deposit-via-pulsa/
https://bolazeus.info/2019/01/02/situs-poker-online-deposit-via-pulsa/
https://bolazeus.info/2019/01/01/kelebihan-bermain-taruhan-online-deposit-via-pulsa/
Atau nonton basket disini :
nonton basket nba
Ayo daftar sekarang di Zeusbola ---> http://104.248.148.252/
PROMO KHUSUS MEMBER BARU 15%
BalasHapusDewaZeus adalah bagian dari situs ZeusBola, yg merupakan master agen agen taruhan judi bola, Casino, Poker, taruhan sabung ayam online S128, CF88 DewaPoker, Live Casino Agen Resmi Lisensi Filipina Paling Terpercaya di Indonesia, hanya di http://104.248.148.252/.
Sebagai Duta Bola Sbobet Indonesia Terpercaya, ZeusBola sudah berkerja sama dengan industri Sbobet beroperasi di Asia yang dilisensikan oleh First Cagayan Leisure & Resort Corporation, Manila-Filipina dan di Eropa dilisensikan oleh sang pemimpin Isle of Man untuk beroperasi yang merupakan juru taruhan sport sedunia.
https://dewazeus.site/cara-bermain-poker-online-deposit-via-pulsa/
https://dewazeus.site/situs-agen-taruhan-online-terpercaya-deposit-pulsa/
zeusbola livechat
promo s128 adu ayam
Kunjungi juga link alternatif maxbet nova88 maxbet link, main langsung maxbet nova88.
Mau bermain Judi Slot Online yang aman dan terpercaya ? Tentunya hanya BOLAVITA saja .
BalasHapusBolavita menyediakan permainan yang sangat banyak , yang pastinya tidak kalahnya dengan SLOT ONLINE. Dengan minimal deposit hanya Rp 50.000 saja sudah dapat memainkan permainan SLOT ONLINE. Untuk permainan SLOT ONLINE dapat dibetting dengan nominal yang cukup kecil. Jadi tidak akan menguras saldo anda di akun.
Dapatka juga bonus bonus yang cukup menguntungkan !!
Untuk informasi lebih lanjut bisa hubungi kami via livechat ataupun :
✔ WA / TELEGRAM : +6281297392623
#bolavita #promobolavita #judionlinebolavita #bonusbolavita #bonuspragmatic #pragmaticgame #bonussetiaphari #bonusslotonlinebolavita #judibolavita #bolavitadepobsi #depositbsi